Label

Jumat, 30 November 2012

tabel pebagian waris + pict



ASHABUL FURUDH
PEMBAGIANNYA
1
Suami
½  jika tidak mempunyai keturuna
¼ jika mempunyai keturunan
2
Anak laki-laki
Asobah bin-nafsi mau sedikit atau banyak
3
Anak perempuan
½ jika ia sendiri
Mendapat asobah bil ghair jika ada anak laki-laki 1 atau lebih
2/3 apabila 2 orang atau lebih
4
Cucu perempuan dari anak laki-laki
½ jika tidak bersama dengan saudara laki-laki dan anak pamanya yang sederajat, saudari perempuan lainnya
1/6 jika ada keturunan perempuan 1 orang
2/3 jika lebih dari satu orang
Asobah bil ghair jika bersama dengan cucu laki-laki dari anak laki-laki
Mahjub jika keturunan perempuan lebih tinggi derajatnya dan lebih dari 1 orang
5
Saudara perempuan kandung
½ jika tidak bersama-sama dengan saudara laki-laki sekandung , tidak bersama-sama dengan saudara perempuan lainnya,tidak bersama dengan ahli waris keturunan si mayit, tidak bersama-sama dengan ahli waris leluhur si mayit
2/3 jika bersama dengan dengan saudara perempuan lainnya
Asobah bil ghair jika bersama dengan saudara laki-laki sekandung
Asobah ma’al ghair jika bersama dengan anak perempuan atau cucu perempuan anak laki-laki atau ada bersama mereka berdua



6
Saudara perempuan seayah
½  jika tidak barsama dengan saudara laki-lakinya yang seayah, tidak bersama saudara perempuan seayah lainnya, tidak bersama dengan ahli waris keturunan mayit(secara mutlak), tidak bersama dengan ahli waris leluhur mayit dari golongn laki”
1/6 jika bersama dengan saudara perempuan sekandung, tidak bersama dengan saudara laki-laki seayah
2/3 jika lebih dari satu orang
Asobah bil ghair jika bersama dengan saudara laki-laki seayah
Asobah ma’al ghair jika bersama dengan anak perempuan dan cucu perempuan dari anak laki-laki atau ada bersama mereka berdua
7
Istri
¼ jika tidak mumpunyai keturunan
1/8 jika mempunyai keturunan
8
Ibu
1/3 jika tidak ada keturunan
1/6 jika mewarisi bersama dengan ahli waris keturunan si mayit
9
Anak-anak ibu (saudara laki-laki dan   saudara perempuan seibu bagi si mayit)
1/3 jika anak” ibu berjumlah dua orang atau lebih keduanya, tidak mewarisi bersama dengan ahli waris keturunan si mayit, tidak mewarisi bersama dengan  leluhur si mayit dari golongan laki”
1/6 jika tidak bersama dengan ahli waris keturunan si mayit secara mutlak
10
Ayah
1/6 jika mewarisi bersama dengan ahli waris keturunan si mayit baik laki” maupun perempuan
11
kakek
1/6 jika kakek bersama dengan ahli waris keturunan si mayit, tidak bersama dengan ayah
12
Nenek
1/6 jika tidak bersama dengan ibu






Contoh kasus
AshabahMa’alGhoir (AMG)
12
Suami
1/4
3
2 ankpr
2/3
8
Saudarikandung
AMG
1
Saudari se-ayah
Mahjub
-

v  Keterangan :ada 2 ahliwaris yang mendapatanashabahma’alghoiryaitusaudarikandungdansaudari se-ayah apabilabersamasaudaraperempuanataucucuperempuandarianaklaki-laki. Dalamcontoh di atasashabahbilghoirberkumpulmaka yang mendapat AMG adalahsaudarikandungkarenadialebihkuatdansaudari se-ayah mahjub.

اخمبارك (saudara yang mendatangkanmanfaat )
3
2 anakpr
2/3
2
Cucupr
mahjub
-
Saudarakandung
ABN
1

v  Keterangan :cucuperempuanmendapatmahjubkarenabersama 2 anakperempuan. Apa yang terjadisetelahdatangnyaakhun Mubarak?.......eng…. ing…… eng……..
3 x 3 = 9
2 anakpr
2/3
2
6
Cucupr
ABG
1
1
Cuculk
2
Saudarakandung
mahjub
-
-

Cucuperempuantidakmahjublagikarenaadasaudaralaki-lakinyayaitucuculaki-lakiinilah yang disebutakhun Mubarak.

اخمشؤوم(saudara yang mendatangkankesulitan) 

12 + 3 = 15
Ibu
1/6
2
Ayah
1/6 + baqi
2
Suami
1/4
3
Anakpr
1/2
6
Cucupr
1/6
2

v  Keterangan: cucuperempuanmendapatkan 1/6 karenabersamaanakperempuan. Apa yang terjadiketikadatangnyaakhunmasy’um?.....engingeng…….
12 + 1 = 13
Ibu
1/6
2
Ayah
1/6 + baqi
2
Suami
1/4
3
Anakpr
1/2
6
Cucupr
ABG

-
Cuculk
-

v  Keterangan: cucuperempuanmendapatkanashabahbilghoirkarenabersamacucuperempuantapicucupermpuantidaklagimendapatkanwarisankarenahartanyasudahhabisdibagikankepadaahliwaris. Inilah yang disebutakhunmasy’um.




مسئلةالمشتركة
Rukunmasalahmusytarakahada 4:
1.      Suami.
2.      Ibuataunenek.
3.      Saudaraatausaudari se-ibulebihdarisatu.
4.      Saudaraatausaudarikandungsatuataulebih.
6
Suami
1/2
3
IbuatauNenek
1/6
1
Saudarakandungatau
Saudaarikandung
ABG
-

2 Saudara se-Ibuatau
Saudari se-Ibu
1/3
2

v  Keterangan: Dalamilmumawaristsaudara/i kandungitulebihkuatdaripadasaudara/i se-ibuolehkarenaitumakabagianantarasaudara/i kandungdansaudara/i se-ibuberkongsi (musyarakah) dandalammasalahinijugabagianlaki-lakidanperempuansama. Mari kitalihattabel di bawahini.
6 x 2 = 12
Suami
1/2
3
6
IbuatauNenek
1/6
1
2
Saudarakandungatau
Saudaarikandung

1/3

2
1
1
2 Saudara se-Ibuatau
Saudari se-Ibu
1
1

مسئلةعمريتين (problematika ‘umariatain)
Yang menjadicore dari problem iniadalahللذكرمثلحظالانثيين (bagianseoranganaklaki-lakisamadenganbagianduaanakperempuan).
Teladan 1.
6
Suami
1/2
3
3
Ibu
1/3 + baqi
2
1
Ayah
ABN
1
2

Teladan 2.
12
Istri
1/4
3
3
Ibu
1/3 + baqi
4
3
Ayah
ABN
5
6

v  Keterangan: Dalamteladan 1 dan 2 inibagiannyaibulebihbesardaripadabagian ayah makasatubagian yang telahibudapatkandiberikanke ayah. Teladan 1 (ibu: 2-1=1, ayah: 1+1=2), teladan 2 (ibu: 4-1=3, ayah: 5+1=6).

تصحيحالمسئلة (membenarkanasalmasalah)
12 x 2 = 24
Ibu
1/6
2
4
4
Nenek
Mahjub
-
-
-
Ayah
1/6
2
4
4
Kakek
Mahjub
-
-
-
Suami
1/4
3
6
6
Saudarikandung
Mahjub
-
-
-
4anaklk
ABG
5
10
8
2anakpr
2

v  Keterangan :Asalmasalahdikali 2ituberasaldari4 (jumlahanaklk) dibagi2 (jumlahanakpr).

1.      ‘Aul
A.      Defenisi
a)      Bahasa: Al-Irtifa’: Naik
b)      Istilah: bertambahnyajumlah ash-habulfurudh, tetapbagian yang di dapatkanparaahliwarisberkurang.

B.      AsalMasalah yang bisa di ‘Aul-kandan yang tidak:
1.      Beberapacontohasalmasalah 6, yang bisa di ‘Aul-kanmenjadi 7,8,9,10
Ex: Istriwafat, meninggalkan: suami, saudaraperempuansebapak, dansaudaraseibu. HartawarisanRp 70.000.000,-

           Asalmasalah=6
Suami
2
3
3/7 X Rp 70.000.000
Rp 30.000.000
Saudaraprsebapak
2
3
3/7 X Rp 70.000.000
Rp 30.000.000
Saudaraseibu
1
1/7 X Rp 70.000.000
Rp 10.000.000


7=siham

Rp 70.000.000


 Ex: Istriwafat, meninggalkan: suami, saudaraperempuankandung, 2 saudaraseibudanibu. HartawarisanRp 180.000.000,-
Suami
2
3
3/9 X Rp 180.000.000
Rp 60.000.000
Saudaraperempuankandung
2
3
3/9 X Rp 180.000.000
Rp 60.000.000
2 Saudaraseibu
1
1/9 X Rp 180.000.000
Rp 20.000.000
Ibu
2
2/9 X Rp 180.000.000
Rp 40.000.000


8=siham

Rp 180.000.000

2.      BeberapacontohAsalMasalah 12, yang bisa di ‘aul-kanmenjadi 13, 15, 17
Ex: Suamiwafat, meninggalkan: istri, saudaraperempuansebapak, ibu, saudaraperempuanseibu

                       Asalmasalah=12
istri
4
3
3/13 X Rp 520.000.000
Rp 120.000.000
Saudaraperempuansebapak
2
6
6/13 X Rp 520.000.000
Rp 240.000.000
Saudaraperempuanseibu
2
2/13 X Rp 520.000.000
Rp 80.000.000
Ibu
2
2/13 X Rp 520.000.000
Rp 80.000.000


13=siham

Rp 520.000.000

  Ex: Suamiwafat, meninggalkan: Istri,  3saudarikandung, 3 saudariseibu. Hartawarisan:
                       Asalmasalah=12
istri
4
3
3/15 X Rp60.000.000
Rp 12.000.000
3 saudarikandung
23
8
8/15 X Rp60.000.000
Rp 32.000.000
3 Saudaraseibu
3
4
4/15 X Rp60.000.000
Rp 16.000.000


15=siham

Rp60.000.000

  Ex: Suamiwafat,meningglakan: istri, 2 saudaraperempuansebapak, 2 saudaraperempuanseibu, danibu
                       Asalmasalah=12
istri
4
3
3/17 X Rp 340.000.000
Rp 60.000.000
 2 Saudaraperempuansebapak
23
8
8/17 X Rp 340.000.000
Rp 160.000.000
 2 Saudaraperempuanseibu
3
4
4/17 X Rp 340.000.000
Rp 80.000.000
Ibu
2
2/17 X Rp 340.000.000
Rp40.000.000


17=siham

Rp340.000.000


3.      ContohAsalMasalah 24, yang di Aul-kanmenjadi 27
Ex: Suamiwafat, meningglkan:2  istri,2 anakperempuan, bapakdanibu. HartawarisanRp 540.000.000,-
                       Asalmasalah=24
2 istri
8
3
3/27 X Rp 540.000.000
Rp 60.000.000
 2 anakperempuan
23
16
16/27 X Rp 540.000.000
Rp 320.000.000
bapak
6
4
4/27 X Rp 540.000.000
Rp 80.000.000
Ibu
4
4/27 X Rp 540.000.000
Rp 80.000.000


27=siham

Rp 540.000.000

2.      Ar-Rad
A.      Defenisi
a)      Bahasa: Al-awd, ar-ruju’ (kembali).
b)      Istilah:  Penguranganpadaasalmasalahdanpenambahanpadapadakadarataunilaibagian ash-habulfurudh.
B.      SyaratAr-Rad:
a)      Rad terjadiapabilatidakadaashabah.
b)      Pengembalian (rad) tidakdiserahkan, kecualiuntuk ash-habulfurudhsecaranasab, dantidakbolehdiserahkanuntuksuamiatauistri, karenasuamidanistribukanlahlahkerabatnasab.
C.      ContohKasus
a)      Suamiwafat, meninggalkan: istri, ibudan 2 saudaraseibu. HartawarisanRp 120.000.000,-
Asalmasalah=12
istri
4
3
3/12 X Rp120.000.000
Rp 30.000.000
ibu
6
2
2/6 X Rp 90.000.000
Rp 30.000.000
2 saudaraseibu
3
4
4/6 X Rp90.000.000
Rp 60.000.000


Siham=9

Rp120.000.000

b)      Suamiwafat, meninggalkan: istri, nenek, 2 saudaraperempuanseibu. HartawarisanRp 120.000.000,-
Asalmasalah=12
Istri
4
3
3/12 X Rp 120.000.000
Rp 30.000.000
Nenek
6
2
2/6 X Rp 90.000.000
Rp 30.000.000
2 saudaraprseibu
3
4
4/6 X Rp 90.000.000
Rp 60.000.000


Siham=9

Rp 120.000.000

c)      Istriwafat, meninggalkan: suami, anaklaki-lakidan 2 anakperempuan
suami
4
3
Anaklaki-laki
ABN

2 anakperempuan
ABG

                       
NB: SyaratAr-rad terjadiapabilatidakadaashabah








 thanx. to Dian Ambarwati, 
NB: kalau ada kekurangn mohon dimaklumi... :D
@andirahmaan
                                                                                                             

Tidak ada komentar:

Posting Komentar